Pembelajaran E-Learning bisa bermacam-macam. Di satu sisi, dapat memerlukan penggunaan penyedia pendidikan online eksternal, seperti penggunaan sistem LMS dari Brightspace, sementara di sisi lain, ini dapat melibatkan pembuatan dan pengelolaan konten pembelajaran kustom Anda sendiri.
LMS mebawa program pembelajaran yang lebih terukur
Keterbatasan metode pembelajaran tradisional (seperti mengandalkan pelajar saat ini untuk memiliki waktu dalam jadwal mereka untuk memimpin sesi, atau dibatasi oleh jam kelas pembelajaran karena lokasi fisiknya) dan semua tidak berlaku untuk e-learning. Sebaliknya, pendidikan e-learning dapat diakses dari mana saja kapan saja, membuat program pembelajaran yang menggunakan strategi ini sangat terukur.
Aksesibilitas saat bepergian untuk pelajar
Menurut Survei Software Advice’s Toxic Culture, mayoritas (65%) pelajar mengikuti pendidikan dari jarak jauh setidaknya untuk sebagian waktu yang mereka miliki. Menggunakan platform e-learning untuk memberikan pembelajaran online memberikan tingkat fleksibilitas yang diperlukan untuk memastikan pelajar dapat menyelesaikan modul dari mana pun mereka belajar. Plus, konten pembelajaran biasanya dapat diakses dari beberapa perangkat, termasuk ponsel cerdas, yang selanjutnya menambah aksesibilitas strategi pembelajaran ini.
LMS Membuka akses ke pelaporan dan analitik otomatis
Memantau keefektifan metode pembelajaran pelajar tradisional (seperti pembelajaran bergaya kelas, belajar mandiri, dan bimbingan) adalah hal yang rumit. Anda dapat meminta umpan balik pada sesi pembelajaran dari pelajar atau mengujinya setelah itu untuk mengukur apa yang telah mereka pertahankan, tetapi jika strategi Anda menggabungkan berbagai metode, tidak ada cara langsung untuk menilai tingkat keterlibatan dan kinerja secara keseluruhan.
Untungnya, sebagian besar sistem manajemen pembelajaran dilengkapi dengan fitur pelaporan dan analitik yang mengotomatiskan tugas memantau kemajuan dan kinerja pelajar. Artinya, lebih sedikit upaya yang diperlukan dari pengajar untuk mendapatkan akses ke laporan mendalam.
LMS mengoptimalkan pengalaman pembelajaran standar
Terakhir, mencapai konsistensi dalam hal pengalaman belajar pelajar adalah manfaat besar ketika menerapkan/menggunakan e-learning dalam strategi pembelajaran Anda. Ini sangat penting jika lembaga Anda memiliki lokasi atau sekolah yang jauh dari rumah pelajar, karena Anda akan dapat menstandardisasi pembelajaran di seluruh kelas dengan mengubahnya menjadi pendidikan online.
Misalnya, Anda dapat membuat jalur orientasi perekrutan baru di LMS yang menyertakan modul untuk hal-hal seperti nilai lembaga Anda, program rujukan pelajar, atau cara mengakses portal layanan mandiri pelajar.
Penting untuk berkomunikasi untuk standarisasi e-learning, bahwa standarisasi pengalaman belajar Anda akan membantu meminimalkan contoh inkonsistensi pembelajaran pada pelajar. Meskipun Anda dapat mencoba menstandarkan pembelajaran tatap muka tradisional, selalu ada risiko bias yang tidak disadari.